Beda Satu Tujuan Madrasahku

Berbeda itu indah. Kebosanan sebagai alasan untuk mengindahkan perbedaan. Manusia dari bangun sampai tidur lagi akan menemukan berbagai macam perbedaan dan akan merasakan ketakjuban akan hal tersebut.

Dingin dan segarnya udara sebelum Shubuh membuat semua penghuni bumi utamanya manusia dibuat terbuai dalam mimpi indahnya. Seakan manusia mengalami hidup baru di alam yang baru dengan kehidupan baru juga. Alam mimpi yang menghipnotis untuk diarungi dan dinikmati. Lantunan ngaji sebelum Shubuh dari masjid/musholla seakan ikut terbawa dalam mimpinya.

Manusia baru sadar terbangun dari mimpi indahnya ketika alarm berbunyi nyaring. Kadang sampai kesal alarm berbunyi dan sang majikan tidak bangun juga. Hal ini merepotkan antar manusia untuk membangunkannya, padahal kemaren bisa bangun sendiri dari bunyi alarm. Perbedaan inilah yang harus menjadi pelajaran bagi manusia.

Pada hari ini Ahad 3 September 2023, akan ada sesuatu yang berbeda. Perbedaan terletak pada seragam yang dipakai oleh civitas madrasah. Menurut tatib seragam madrasah, bahwa setiap Ahad Guru dan karyawan memakai seragam bebas. Bebas tapi rapi, sopan, dan islami. Tetapi untuk siswa tetap berseragam pramuka tiap hari Sabtu dan Ahad.

Perbedaan seragam antara guru, karyawan, dan siswa tidak berdampak pada lancarnya kegiatan madrasah. Komitmen untuk bersama-sama memajukan madrasah itulah yang membuat perbedaan tidak menjadi masalah. Apalagi perbedaan yang ada karena sudah tertulis di tata tertib madrasah untuk dipatuhi bersama.

Kegiatan madrasah pagi ini diawali dengan penyambutan siswa. Petugas penyambutan siswa adalah Pak Kholilurrohman, Pak Nurhadi, Pak Arif, dan Pak Khoiruddin di siswa putra, sedangkan di siswa putri ada Bu Lilik, Bu Mia, dan Bu Santi serta dibantu beberapa osis. Saling berjabat tangan antara siswa dengan petugas dilakukan dalam kegiatan tersebut. Petugas dan siswa saling tersenyum tanda keramahan di antara sesama.

Pada saat yang sama, pimpinan dan guru yang tidak bertugas di penyambutan siswa mengikuti apel pagi. Dengan seragam yang berbeda sesuai aturan yang ada, semua saling berbaris bersatu mengikuti apel dengan tertib. Hari ini doa bersama dipimpin Pak Dani. Dengan khusu’nya beliau berdoa. Do’a buat semua civitas madrasah agar semakin baik dan istiqomah.

Kegiatan lain yang telah terjadwal di madrasah hari ini adalah Sholat Dhuha berjamaah. Kebetulan hari ini jadwalnya Kelas 7A dengan imam Pak Totok dan pendamping Bu Nurul sebagai wali kelasnya. Setelah sholat dhuha siswa diajak berdzikir dan do’a bersama. Do’a agar dimudahkan dan dilancarkan dalam menuntut ilmu.

Siswa yang tidak terjadwal mengikuti murottal pagi di halaman madrasah. Murottal pagi berisi kegiatan membaca surat-surat pendek dari Al-Qur’an secara bersama. Pagi ini ditambahi dengan membaca bersama hadits-hadits yang ada di buku murottal.

Dengan suara lantang dan serempak semua siswa bersama-sama membaca dan ada juga yang hapal. Alhamdulillah dengan kegiatan ini secara otomatis siswa akan hapal dengan sendirinya karena diulang-ulang bacaannya. Dengan didampingi guru bersemangat untuk mengapai tujuan. Tujuan menjadi insan yang berguna bagi kehidupan masa mendatang.

Setelah kegiatan pagi selesai, semua ke tempat masing-masing. Guru dan siswa mengadakan pembelajaran  bersama di kelas dan karyawan ke kantor. Semua dengan riang dan kesadaran diri bergerak menuju tujuan yang sama, yakni menjadikan madrasah hebat bermartabat mandiri berprestasi dalam keberagaman.

Keberagaman cita-cita dari setiap siswa yang menuntut ilmu di madrasah. Keberagaman tersebut tidak menjadikan adanya saling gesek antar sesama insan madrasah. Semoga semua menjadi sukses dan berkah. Aaaamiiin

Kreator: Ahsanuddin SPd